Institut Al Azhar (ISTAZ) Menganti Gresik dan Desa Bangeran Kec. Dukun Gresik menjalin kerjasama strategis untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat setempat. Dalam upaya tersebut, keduanya sepakat untuk bekerja sama dalam proses seleksi perangkat desa yang akan bertanggung jawab dalam pembangunan dan pengelolaan desa. Kerjasama ini diharapkan dapat memberikan kontribusi positif terhadap pembangunan infrastruktur dan kesejahteraan masyarakat Desa Bangeran.
ISTAZ berkontribusi dengan menyediakan fasilitas berupa lab. Komputer yang sudah dipersiapkan soal untuk seleksi perangkat desa. Kerjasama ini tidak hanya menjadi langkah positif dalam pengembangan sumber daya manusia di desa, tetapi juga menciptakan sinergi antara lembaga pendidikan tinggi dan komunitas lokal.
Seleksi dilakukan pada hari Rabu, 13 Desember 2023 tepat pukul 08.00 wib, terlihat dalam proses seleksi beberapa peserta (15 Peserta), perangkat desa serta perwakilan dosen ISTAZ, yang ditunjuk untuk mengawal seluruh rangkaian proses seleksi perangkat desa (P3D). Posisi yang diperebutkan adalah Kasi Pemerintahan dan Kasun Dusun Barengan.
Dalam upaya transparansi, proses seleksi perangkat desa dilaksanakan dengan bersih dan adil, melibatkan kampus ISTAZ sebagai cara menghilangkan adanya kecemburuan atau bahkan kecurangan. Sehingga keputusan akhir mencerminkan kebersihan dan keadilan.
Kerjasama ini menjadi contoh nyata kolaborasi antara dunia pendidikan tinggi dan pemerintahan desa dalam meningkatkan kualitas hidup masyarakat. Harapannya, langkah ini dapat diadopsi oleh daerah-daerah lain untuk menciptakan sinergi yang berkelanjutan dan berdampak positif bagi pembangunan lokal. “Ungkap Muhammad Mahfud, Selaku Ketua Lembaga Penjamin Mutu Kampus.
Sebagai hasil dari kerjasama ini, diharapkan Desa Barengan dapat merasakan dampak positif dalam pengelolaan sumber daya dan pemberdayaan masyarakatnya. Sementara itu, ISTAZ dapat melihat kontribusinya dalam memberikan nilai tambah bagi masyarakat dan membentuk generasi yang siap berkontribusi dalam pembangunan daerah mereka.