Menganti, 4 Agustus 2025 – Fakultas Dakwah dan Psikologi (FDP) Institut Al Azhar Menganti mengadakan rapat dosen bersama Lembaga Penjaminan Mutu (LPM) pada Minggu (4/8) di Ruang Rapat. Rapat ini mengusung tema “Bimbingan Teknis Integrasi Visi dalam Dokumen Kurikulum” sebagai bagian dari upaya memperkuat mutu akademik dan keselarasan kurikulum dengan arah pengembangan institusi.
Rapat yang berlangsung selama beberapa jam ini dihadiri oleh dosen-dosen FDP dan tim LPM. Dalam suasana yang interaktif, para peserta aktif berdiskusi mengenai penyusunan visi dan kurikulum yang selaras dengan kebutuhan pendidikan tinggi saat ini.
Salah satu poin penting yang dibahas adalah pemetaan visi fakultas hingga pada indikator-indikator yang terukur, mencakup aspek keunggulan, kearifan lokal, daya saing internasional, serta nilai-nilai Ahlussunnah wal Jamaah an-Nahdliyah. Tidak hanya itu, visi pada tingkat program studi juga diarahkan untuk menampilkan indikator yang jelas dan terukur.
Format penulisan visi menjadi perhatian tersendiri. Mengacu pada ketentuan BAN-PT, visi program studi diharuskan menggunakan format “Menjadi Program Studi yang…” disertai dengan target tahun pencapaiannya, serta dilengkapi dengan Indikator Kinerja Utama (IKU) dan Indikator Kinerja Tambahan (IKT).
Rapat juga menegaskan bahwa perumusan visi harus didasarkan pada analisis SWOT sebagai langkah strategis untuk memetakan kekuatan, kelemahan, peluang, dan tantangan yang dihadapi. Selain itu, visi untuk Program Studi Bimbingan Konseling Islam (BKI) dan Psikologi Islam akan mendapatkan perhatian khusus untuk penyempurnaan lebih lanjut.
Terkait implementasi visi dalam kurikulum, disepakati bahwa integrasi visi tidak harus muncul secara eksplisit pada nama mata kuliah, melainkan dapat dihadirkan melalui materi pembelajaran pada pertemuan-pertemuan tertentu. Beberapa mata kuliah juga mengalami penyesuaian nama untuk relevansi yang lebih baik dengan kebutuhan pembelajaran dan profil lulusan.
FDP juga menetapkan empat mata kuliah sebagai penciri fakultas yang menjadi karakter khusus dalam pengembangan akademik. Selain itu, keseragaman kode mata kuliah di tingkat institut dan fakultas akan diberlakukan untuk memudahkan administrasi akademik.
Hal lain yang menjadi sorotan adalah pentingnya keikutsertaan program studi dalam asosiasi keilmuan, mengingat asosiasi berperan dalam menentukan profil lulusan dan capaian pembelajaran lulusan (CPL). Penambahan aspek sikap terkait nilai-nilai keaswajaan juga disepakati sebagai bagian dari penguatan karakter lulusan.
Dalam rapat tersebut, disepakati pula total beban studi di seluruh program studi FDP adalah 148 SKS, dengan penulisan CPL mengacu pada kategori Sikap (S), Pengetahuan (P), Keterampilan Umum (KU), dan Keterampilan Khusus (KK).
Sebagai penutup, ditetapkan target penuntasan penyusunan dokumen kurikulum hingga 25 Agustus 2025. Harapannya, langkah ini dapat memastikan FDP memiliki kurikulum yang terstruktur, berdaya saing, dan relevan dengan visi institusi.